Hidup tanpa musik, kaya makan tanpa garam. Itu pepatah lama yg frase pertama dr kalimat td gw karang sendiri,haha. Tp jaman sekarang, musik lebih dr sekedar hiburan, musik ud jadi lifestyle kaum urban. trend mode pakaian terbaru sampai trend attitude terkini dihasilkan dr musik & pemusiknya. Gw sendiri adalah penikmat musik kategori (agak) addict. jaman SMP & SMA dulu, gw adalah penganut perspektif musik "kotak-kotak". Ya, musik gw buat jd kotak-kotak. Yg ga masuk di dalam kotak, gw anggap cuma suara, mereka bukan musik buat telinga gw. jaman itu idealisme bermusik gw ada di jalur (bukan jalur pantura loh,haha) melodic (punk) ato alternatif (rock). Alhasil band2 seperti blink-182, green day, MXPX, sum 41, RHCP, SID, Netral, RoRo, Endank Soekamti, Creed, Good Charlotte, dll mendominasi telinga setiap hari.
tapi itu dulu. karena sekarang gw suka (hampir) semua jenis musik (kecuali musik2 suku primitif,haha). intinya sederhana aja, masuk telinga, melodinya enak didenger, meskipun ga ngerti liriknya artinya apa (e.g: veltpunch-japanese band, etc), tp asal bs ngeflow & buat kepala ngangguk2, itu okeh teman! he2. dari yg hard rock sampe yg melow, dari akustik sampe synthesizer.
dan kebanyakan penikmat musik (juga) adalah pemusik. dan pemusik sudah pasti penikmat musik. walopun musik mereka ga enak buat telinga orang, paling nggak itu nikmat buat telinga pemusiknya sendiri, haha. seperti kata2 Robert Smith (voc-the cure) yg gw inget, dia ga bisa memaksa separuh isi dunia untuk mencintai musiknya, jadi biar aja kalo ada yg menghujat (the cure), it doesn't matter. dan pada akhirnya, jaman kuliah dulu, gw punya sebuah band, dgn tujuan, untuk sekedar hura-hura, haha. band gw punya manager, punya personil handal, punya duit buat maen di studio (walopun pas2an,he2), tp ga punya motivasi lebih (dr sekedar hura-hura) untuk bikin lagu ato album. prestasi terbaik kita adalah manggung di acara kampus jam 5 sore, gerimis2, dan penontonnya berjumlah 6 orang (semuanya adalah teman2 kita,haha). dan sekarang band tsb cuma bs dikenang (dalam hati masing2 personilnya).
dan yg patut diketahui, band2 idola juga punya idola sebagai influence mereka dlm bermusik. karena mereka awalnya adalah (juga) penikmat musik yg kemudian jadi pemusik. so, here it is list idola2 mereka:
- Blink 182 influenced by The cure, descendents & Screeching Weasel.
- Green day influenced by Husker Du & The replacements.
- U2 influenced by The Who, The Clash, Ramones, & The Beatles
- RHCP influenced by Parliament-Funkadelic, James Brown, Bob Marley, & Sly And The Family Stone.
- Good Charlotte influenced by THE SMITHS and hip-hop stars N*E*R*D
- MXPX influenced by The Descendents, All, Black Flag, Minor Threat, Bad Religion, & Dag Nasty****
- SID influenced by Social Distortion, The Living End, NOFX, Johny Cash, Rancid, Bad Religion, The Clash and The Ramones.
- Endank Soekamti influenced by erix,arie & dory soekamti..we are influences eachother (haha, gokill ni band, like it dah!)
- Rocker rockers influenced by The Cure, The Smiths, Nofx, The Clash, Minor Threat, Fugazi, Nena, A-ha, & Pearl Jam.
demikianlah kabar2 yg bisa gw kasih. info2 di atas gw kumpulin dr wikipedia & official web mereka. selain jadi teman melepas lelah di kamar, menangis (spesialis lagu melow), kongkow bersama teman2 (di konser2 ato pensi2), penghias tempat dugem, musik juga jadi bahasa universal buat perdamaian & lambang cinta kasih sesama manusia (biasanya lagu2 alm. michael jackson). sekian teman!